Telaah Lebih Jauh Semoga Tidak Gampang Tergoda Informasi Politik Hoax Di Media Sosial
Belakangan isu politik atau berita politik di Indonesia sedang gencar beredar diseluruh media mulai dari media online maupun televisi, bukan tanpa alasan isu politik sedang hangat diperbincangkan, Indonesia akan menghadapi puncak dari pesta demokrasi yaitu pemilu dalam beberapa waktu mendatang.
Berbagai perjuangan dilakukan oleh masing-masing paslon, dengan menampilkan visi dan misi hingga mengatur taktik untuk sanggup memenangkan pesta demokrasi tersebut nantinya, namun ada segelintir orang yang biasanya memanfaatkan moment ini untuk sanggup menyebarkan isu hoax perihal politik dengan tujuan menjatuhkan lawan.
Kebanyakan isu hoax tumbuh subur dan sangat cepat menyebar hingga ke pelosok negeri berkat media sosial, mengingat banyaknya tingkat pengguna media umum ibarat Facebook, Twitter, Instagram di Indonesia, sehingga banyak sekali masyarakat yang gampang terpengaruhi isu hoax khususnya isu politik. Berita hoax tersebar melalui banyak sekali situs isu palsu, akun-akun palsu media umum hingga antar chat ibarat Whatsapp.
Mengapa masyarakat di Indonesia sangat gampang terpengaruhi berita hoax? Salah satunya disebabkan oleh masih rendahnya kualitas pendidikan di Indonesia, rendahnya pendidikan dan kurangnya pengetahuan mengakibatkan masyarakat kesulitan menyaring dan membedakan mana isu yang isu fakta dan hoax.
Namun, tingkat pendidikan bukan jaminan sanggup menghindarkan seseorang terpengaruhi berita hoax, banyak masalah penangkapan yang terjadi jawaban seseorang yang berpendidikan tinggi telah membuat dan menyebarkan atau hanya sekedar ikut-ikutan menyebarkan konten berita hoax lantaran merasa satu pandangan / ideologi dengan si penyebar dan berakhir dengan jeruji besi.
Berita hoax menjadi problem besar bagi Indonesia ketika ini jawaban kurangnya kedewasaan menghadapi media sosial, khususnya dalam hal mengembangkan inoformasi yang belum tentu kebenarannya, kurangnya pengetahuan di bidang IT mengakibatkan berita hoax tumbuh subur dimana-mana yang akan membuat keresahan, pertikaian, kegaduan dan rasa saling mencurigai.
Nah, bagaimana caranya supaya kita sanggup mengetahui dan menghindari berita hoax di media sosial? berikut tipsnya :
1. Cek Sumbernya
Hal pertama yang paling penting dilakukan dalam menelaah sebuah informasi yaitu dengan cara cek sumber berita/informasi tersebut, pastikan sumber berita/informasi berasal dari pihak terpercaya dan kompeten dalam hal berita/informasi yang disebar, kadang berita hoax diselipkan kata "berasal dari grup sebelah" tanpa ada sumber jelasnya.
2. Bacalah Artikel/Berita Secara Menyeluruh
Banyak orang yang malas untuk membaca isi secara menyeluruh dari sebuah artikel/berita yang ada di media umum atau internet sehingga hanya membaca judul atau headline-nya saja kemudian dengan gampang percaya dan membagikannya di media sosial.
3. Jangan Terpancing dengan Judul Berita yang Provokatif
Para penyebar hoax biasanya arif dalam membuat judul artikel/berita yang bersifat provokatif supaya pengguna media umum tertarik untuk membuka artikel/berita tersebut dengan tujuan menambah jumlah pengunjung pada situsnya untuk mendapat keuntungan, padahal isu tersebut belum tentu benar.
4. Cermati Alamat Situs
Di Indonesia tersebar puluhan ribu situs yang meng-klaim dirinya sebagai portal berita, namun situs portal isu yang terverifikasi sebagai situs isu resmi hanya beberapa, berarti masih ada banyak situs portal isu yang berpotensi menyebarkan kabar bohong/hoax di internet.
5. Tidak Praktis Percaya dengan Foto atau Video yang dilihat
Banyak orang yang termakan hoax dan menyebarkannya kembali hanya lantaran melihat foto atau video, foto atau video yang dilihat di internet padahal belum tentu benar adanya, banyak foto atau video yang sudah di edit sedemikian rupa supaya sanggup membuat sebuah berita hoax di sosial media atau di situs isu abal-abal
6. Jangan Praktis Membagikan Berita di Media Sosial
Tidak semua isu atau informasi yang ada di media umum yaitu benar, banyak orang yang mendadak menjadi seorang "expert" di media sosial, arif berspekulasi tanpa ada dasarnya kemudian membagikan hal tersebut di media umum padahal ia bukan spesialis di bidang tersebut, jangan hanya lantaran kita merasa satu pandangan/pemikiran dengan orang tersebut kemudian dengan gampang kita terpengaruh dan ikut menyebarkannya.
7. Berfikir Kritis
Berfikir kritis yaitu pertahanan paling utama dalam menyaring sebuah informasi yang tersebar di media umum maupun internet, Cerdas dalam mengonsumsi sebuah informasi dan arif memilah mana informasi yang berkhasiat dan mana yang akan merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Intinya, isu bohong atau hoax sangat berbahaya jikalau tumbuh subur dikalangan masyarakat Indonesia lantaran berpotensi besar memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, menumbulkan rasa curiga dan kegelisahan, bukan hanya itu hoax dapat merugikan diri kita sendiri hingga berurusan dengan pihak yang berwajib jikalau kita ikut menyebarkannya.
Terlebih lagi ketika ini isu politik merupakan isu hangat dan sensitif untuk dibicarakan, cerdaslah menyaring informasi dari internet maupun media sosial, manfaatkan media umum untuk hal-hal konkret dan berkhasiat untuk diri kita sendiri dan orang lain supaya persatuan dan kesatuan tetap terjaga.
Sumber https://www.shovya.com/
Comments
Post a Comment